PROFILE YAYASAN ROUDHOTUL JANNAH
PROFIL YAYASAN
Nama Yayasan     : Yayasan Panti Asuhan Roudhotul Jannah
Alamat                  : Jl. Tegal Mulyorejo Baru 29 / 66  Surabaya
Notaris                  : Abdurrazaq Ashiblie . SH.

No                          : 55. Tgl. 28 September 1994

Bank                      : BRI : 0973 – 01 – 007509 – 53 – 5
                                Muamalat : No. Rek. 701.19122.20
                                BCA : 064.046942.1      

LATAR BELAKANG

Yayasan Roudhotul Jannah peduli Anak Yatim dan Du’afa lahir dari rasa keprihatinan atas nasib dan penderitaan anak-anak yatim yang potensial dan mempunyai semangat belajar yang tinggi, khususnya dikawasan Surabaya dan sekitarnya, namun tidak mempunyai biaya untuk dapat mengenyam pendidikan yang baik dan layak. Oleh karena itu kami Yayasan Roudhotul Jannah yang awalnya berorientasi di kajian-kajian keagamaan dan sosial mulai mempriotaskan masalah nasib dan masa depan anak yatim pada awal tahun 1994. Bersama para donatur yang dapat kami himpun Yayasan Roudhotul Jannah dengan kemampuan seadanya mencoba berusaha semaksimal mungkin menghimpun semua potensi untuk bersama-sama berpikir dan berusaha mengurangi penderitaan anak-anak yatim agar tetap dapat bersekolah dan menjadi generasi penerus yang handal dan berakhlakul karimah.
Selama hampir enam belas tahun dalam memberikan pelayanan dan selama itu pula banyak hambatan dan kendala yang kami hadapi, Roudhotul Jannah telah memperoleh kesimpulan masalah pokok yang dihadapi yayasan yang memerlukan penanganan segera adalah :
1.      Untuk meningkatkan prestasi belajar, pendidikan agama dan bimbingan akhlakul karimah anak asuh, maka perlu ada pengawasan yang maksimal dalam satu wadah (Panti).
2.      Sebagian donatur / dermawan masih ada sedikit keraguan tentang keberadaan anak asuh dan penyampaian dana karena belum adanya wadah yang jelas (Panti) sehingga untuk mengembangkan dana / menambah donatur yayasan mengalami kesulitan.
3.      Pendidikan ketrampilan yang dapat menghantarkan untuk dapat mandiri saat purna asuh (Lulus SMU) dan tidak kembali menggantungkan kepada keluarga (ibunya).
Adapun kendala yang dihadapi adalah : Pertama, Dana yang terbatas sehingga hanya Rp. 20.000. /anak tiap bulan sebanyak 18 anak asuh yang dapat kami berikan. Kedua. Kurangnya sarana dan prasarana yang ada (tempat untuk panti) selama ini hanya ada tempat sekretariat saja, sehingga kurang maksimal untuk pengawasan dan pengasuhan anak-anak serta tidak dapat mengembangkan secara resmi keluar, terutama untuk mengatasi kekurangan dana dan pencarian donatur-donatur baru.
Maka alternatif pemecahan masalah yang diambil yayasan adalah berusaha semaksimal mungkin menghimpun semua potensi untuk bersama berpikir dan beriktiar. Pertama Membentuk / menambah SDM baru kepengurusan Yayasan Roudhotul Jannah, terutama untuk bidang pengembangan lembaga dan sumber dana. Kedua berusaha mencari donatur – donatur baru, baik melalui dermawan pribadi atau lewat instansi. Selama ini Roudhotul Jannah hanya bekerja sama dengan lembaga YP3IS (Yayasan Pembinaan dan Pengembangan Panti Asuhan Islam dan Anak Purna Asuh) dan BKSPAIS ( Badan Komunikasi Panti Asuhan Islam Surabaya).
DASAR PEMIKIRAN

Pada era globalisasi dan informasi yang begitu cepat baik lewat media cetak maupun elektronik yang langsung dapat di saksikan oleh orang dewasa atau anak – anak di dalam kamar mereka, umumnya dating dari media kapitalis yang mengarahkan pada kehidupan individualis dan materealistis.
            Semakin meningkatnya angka kemiskinan , pengangguran , janda – janda , anak yatim piatu yang membutuhkan bantuan dan uluran tangan kita baik tenaga, pikiran dan lebih – lebih harta kita.
            Perumpamaan orang – orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah SWT, adalah seperti biji / benih yang menumbuhkan tujuh buah tangkai, tiap tangkai tumbuh seratus biji. Dan Allah melipat gandakan bagi siapa yang di kehendaki. Dan Allah maha Luas karuniannya lagi Maha Mengetahui.
Firman Allah SWT
Dan janganlah orang-orang yang mempunyai kelebihan dan kelapangan diantara kamu bersumpah bahwa mereka (tidak) akan memberi (bantuan) kepada kaum kerabat (nya), orang-orang miskin dan orang-orang yang berhijrah pada jalan Allah”. (QS. AN-NUR : 22)
Firman Allah SWT :
Sabarkan dirimu berkumpul dengan orang-orang yang selalu dzikir berdo’a kepada Tuhan diwaktu pagi dan sore, karena mengharap keridho’an Allah semata-mata dan janganlah kau palingkan mata pandanganmu dari mereka karena menghendaki kesenangan dan kemewahan dunia”. (QS. AL-KAHFI : 28)
Firman Allah SWT :
Adapun terhadap anak yatim maka janganlah kamu berlaku sewenang-wenang dan terhadap peminta-minta jangan kau hardik”. (QS. ADL – DLUHA : 9-10).
Rasulullah s.a.w bersabda :
Saya dan orang yang memelihara anak yatim dengan baik, di surga bagaikan dekatnya jari telunjuk pada jari tengah”. (HR. Muslim).
Rasulullah s.a.w bersabda :
Siapa yang mengasuh anak yatim dan berbuat baik pada mereka akan dijadikan baginya tirai pelindung dari api neraka”. (HR. Buchori).
Rasulullah s.a.w bersabda :
Apakah Engkau menyukai supaya lunak hatimu dan Engkau memperoleh keinginanmu, kalau begitu, kasihanilah anak-anak yatim dan usaplah kepalanya dan beri makanlah dia dari pada makananmu, nanti hatimu akan lunak dan akan tercapai keinginanmu”. (HR. Thabrani).

VISI DAN MISI

·        VISI
1.      Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) anak-anak yatim dan du’afa
2.      Turut membantu program pengentasan kemiskinan melalui panti asuhan.
3.      Meningkatkan hubungan silaturrohmi antar masyarakat dengan anak yatim dan du’afa tanpa membedakan status sosial.
4.      Meningkatkan sumber dana untuk pembinaan dan pengembangan panti asuhan Islam.

·        MISI
“Satukan langkah dan fikir untuk membantu anak yatim berprestasi mengatasi putus sekolah usia dini agar menjadi generasi mandiri dan berakhlak terpuji.”.
TUJUAN

o        Menyiarkan ajaran Islam melalui lembaga Panti Asuhan.
o        Membantu kebutuhan anak yatim berprestasi agar tidak putus sekolah usia dini dan mengentas kemiskinan.
o        Menghimpun dana dari masyarakat untuk pembinaan dan pengembangan Panti Asuhan Islam dan anak asuhnya agar menjadi insan berilmu dan berkhlak mulia.

;;